SULAP MANIK-MANIK JADI PELUANG BISNIS, DEPARTEMEN PSDE ADAKAN PELATIHAN KETERAMPILAN TANGAN DENGAN SENTUHAN KREATIVITAS

Semarang, cssmorawalisongo.org – Mengubah butiran manik-manik menjadi gelang, cincin, atau gantungan ponsel yang tren, bukan hanya soal keterampilan, tetapi juga peluang bisnis. Itulah yang dilakukan Departemen Pengembangan Sumber Daya Ekonomi (PSDE) CSSMoRA UIN Walisongo Semarang melalui pelatihan “Membuat Kerajinan untuk Bisnis” di Gazebo YPMI Al-Firdaus (05/11). Pelatihan ini membimbing peserta dari dasar hingga menghasilkan karya yang unik dan bernilai jual, lengkap dengan teknik merangkai yang membutuhkan ketelitian ekstra.

Kegiatan ini berlangsung dengan suasana yang penuh semangat dan kreativitas. Para peserta dibagi ke dalam kelompok kecil yang terdiri dari dua orang, masing-masing diberikan bahan berupa manik-manik dan tali untuk dirangkai. Mereka dipandu langkah demi langkah mulai dari mengikat tali hingga merangkai manik-manik menjadi produk siap pakai yang dapat menghiasi tangan mereka.

Beberapa bahan yang digunakan dalam pembuatan kerajinan ini antara lain manik-manik, tali senar atau benang, gunting, dan gas korek untuk merekatkan ujung tali setelah dipotong. Proses pembuatan kerajinan ini tidak hanya mengasah keterampilan, tetapi juga melatih kesabaran dan ketelatenan peserta.

Di akhir sesi, panitia menyampaikan pesan penting: “Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta bisa mengasah keterampilan kerajinan tangan mereka dan memanfaatkannya sebagai peluang usaha. Kreativitas dan ketelatenan adalah kunci sukses untuk menghasilkan produk yang bernilai dan diminati pasar.”

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *